Oleh dr. Bastomy Eka Rezkita
Maag merupakan istilah nyeri perut akibat peningkatan asam lambung yang menyebabkan sensasi nyeri pada perut. Naiknya asam lambung ini sering menjadi keluhan di masyarakat. Sayangnya, banyak orang yang mengabaikan gejala asam lambung naik yang muncul.
Asam lambung merupakan cairan tidak berwarna, encer, dan bersifat asam yang dihasilkan oleh sel sel didalam lambung. Cairan ini berfungsi untuk membantu mencerna protein, membunuh kuman yang masuk kedalam lambung, dan keracunan makanan, serta memastikan penyerapan dari vitamin B-12. Namun, asam lambung dapat diproduksi berlebihan sehingga kadarnya akan meningkat sehingga akan menimbulkan gejala dan gangguan di pencernaan, kerongkongan, dan mulut.
Apa saja Penyebabnya ?
Penyebab produksi asam lambung berlebih sangat beragam. Peningkatan asam lambung ini bisa disebabkan karena terlambat makan dan mengkonsumsi makanan yang dapat meningkatkan asam lambung. Beberapa makanan lain juga dapat menjadi penyebab, namun tak setiap orang memiliki makanan pemicu yang sama. Jika sering merasakan gejala akibat kenaikan asam lambung setelah mengonsumsi makanan tertentu, mungkin tidak ada salahnya jika jenis makanan tersebut dikurangi atau dihindari dari daftar makanan harian.
Kebiasaan makan yang terburu-buru dan dalam porsi yang sangat banyak dalam satu waktu dapat menjadi salah satu penyebab peningkatan produksi asam lambung. Makanan yang tidak dikunyah dengan baik dapat menyebabkan asam lambung berpeluang naik bahkan sampai krongkongan. Kebiasaan minum minuman bersoda dapat menyebabkan perut terasa kurang nyaman karena soda dilepaskan oleh tubuh dengan cara melepaskan gas di perut, hal ini juga mampu membuat asam lambung naik. Faktor lain yang memicu peningkatan produksi asam lambung lainya adalah tidur setelah makan, banyak minum kopi dan teh, makan coklat berlebihan, merokok dan konsumsi obat-obatan perangsang asam lambung seperti obat golongan steroid maupun nonsteroid antiinflamasi atau NSAID yang mudah sekali didapatkan di warung.
Bagaimana Gejalanya ?
Gejala utama peningkatan asam lambung adalah nyeri ulu hati. Nyeri terasa naik sampai ke dada atau bahkan ke lidah, dan lidah terasa pahit maka itu menunjukan gejala Gastroesofageal Reflux Disease atau GERD. Namun jika ulu hati terasa nyeri saat makan dan membaik beberapa jam setelah makan menunjukan adanya gejala ulkus gaster. Segera periksa ke dokter jika keluhan sampai membuat susah makan, lemas dan nyeri perut yang mengganggu.
Kepustakaan
- 9 ways to relieve acid reflux without medication. Harvard Health. Diakses pada Juni 2022, from https://www.health.harvard.edu/digestive-health/9-ways-to-relieve-acid-reflux-without-medication
- Heartburn and acid reflux. (2017, October 23). nhs.uk. Diakses pada Juni 2022. from https://www.nhs.uk/conditions/heartburn-and-acid-reflux/
- Indigestion. (n.d.). Nemours KidsHealth. Diakses pada Juni 2022. from https://kidshealth.org/en/teens/indigestion.html
