Picture source : www.valleystreampodiatrist.com
Cantengan atau dalam istilah medis dikenal sebagai inward toe nail. Cantengan merupakan kondisi dimana kuku tumbuh tidak normal yang seringnya tumbuh kedalam hingga menekan jaringan atau kulit sekitar. Cantengan sering terjadi pada ibu jari kaki dikarenakan ukuran yang besar, daging sekitar kuku tebal dan seringnya penekanan oleh alas kaki. Timbul rasa yang tidak nyaman pada penderita cantengan, mulai dari pembengkakan jaringan sekitar hingga timbul nanah akibat infeksi yang terjadi cukup lama.
Cantengan disebabkan oleh beberapa hal seperti :
- bentuk anatomis kuku yang melengkung ke dalam
- memotong kuku terlalu pendek dan tidak rata sehingga menyisakan bagian lain dan menusuk jaringan sekitar
- Cantengan juga dapat disebabkan oleh infeksi jamur pada kuku atau dikenal dengan istilah onycomicosis.
- Penggunaan alas kaki terlalu sempit sehingga menekan ibu jari
- Cedera pada kuku seperti tertimpa beban berat, tersandung atau menendang sesuatu yang keras
- Penyakit kronis seperti diabetes dimana terdapat gangguan aliran darah sehingga kulit menjadi rentan
Gejala pada cantengan diawali dengan rasa tidak nyaman pada tepi kuku, kemudian disusul dengan kemerahan. Jika kemerahan tidak segera ditangani maka timbul bengkak kemudian mengeras. Pada keadaan kronis, akan muncul nanah dan darah yang keluar dari area cantengan dan berbau tidak sedap. Jika infeksi sudah terjadi, kemungkinan penderita akan mengalami demam dan badan tidak terasa nyaman (malaise).
Penegakan diagnosis cantengan dilakukan anamnesis atau wawancara medis dan pemeriksaan fisik pada kuku. Pada tahap lanjut jika ditemukan gejala yang berat dan berulang, disarankan untuk melakukan pemeriksaan xray untuk mengetahui abnormalitas anatomi kuku.
Jika terjadi cantengan, dapat melakukan penanganan dan pencegahan sendiri seperti berikut :
- Minum paracetamol 3 kali sehari untuk mengurangi rasa nyeri
- Merendam kaki dengan air hangat selama 20 menit untuk melebarkan pembuluh darah sehingga mengurangi nyeri
- Mengoleskan antiseptic seperti povidone iodin untuk mengurangi infeksi
- Menjaga kaki agar tidak lembab untuk mengurangi pertumbuhan jamur
- Memakai alas kaki longgar atau terbuka terutama pada ibu jari kaki untuk meminimalisir penekanan pada jari kaki.
Setelah dilakukan berbagai cara tersebut dan keluhan tidak membaik atau mengalami perburukan, sebaiknya segera dikonsultasikan dengan dokter. Biasanya dokter akan melakukan operasi kecil seperti mencabut seluruh atau sebagian kuku agar mengurangi cantengan dan diharapkan pertumbuhan kuku baru menjadi lebih baik dan teratur.
